Sabtu, 09 Agustus 2008

Bertemu dengan “Camelia”



Akibat sesuatu urusan di sore hari, akhirnya saya jadi terburu-buru menuju tempat janji. Baru ingat ternyata acara kondangan anak pak bupati di Imperial Aryaduta Makassar. Janji berangkat bareng teman skantor pukul 7 malam akhirnya membuahkan generasi “valentine rossi” baru di makassar Haha.. Sepertinya "sirkuit" lalulintas mks malam ini cukup lengang sehingga motor bisa nyalip kiri kanan.

Ternyata masih ada juga beberapa teman yang terlambat. . Katanya sih masih dalam perjalanan juga. Akhirnya kami sepakat saja bertemu di hotel saja.

Untungnya jalan menuju lokasi perkawinan bisa diakses dari arah mana saja dengan mudah. Fiuhh, Sampai di lokasi hotel, padatnya minta ampun. Maklum acara kawinan pertama anak pejabat daerah setempat kali'. Sepertinya Para pejabat teras dan semua staf dinas kabupaten sinjai tumpah ruah di ballroom alamanda hotel imperial. Semuanya ingin ikut memberikan selamat dan merasakan kebahagiaan keluarga mempelai. Padatnya antrian menuju pelaminan pengantenan membuat kami memilih untuk bersantap malam dulu.

Sebagai salah satu hotel berbintang lima di makassar Letaknya di jantung kota Makassar yakni jl. Penghibur atau lebih identik dengan pantai losari na Makassar. Mungkin karena udara pantai serta padatnya para tamu membuat saya memilih memisahkan diri untuk sementara dari rombongan. Perhatian saya lebih tertuju kepada Home band yang mengisi acara malam itu serta bintang tamu Rini Idol dan beberapa artis sinetron dari Jakarta.

Jam bergerak di pukul 22.00 malam. Para kerabat dan Undangan masih juga antri untuk memberi selamat. Rombongan kami sepakat untuk pulang saja. Tetapi tiba2 sewaktu menunggu jemputan di lobby, dari arah pintu masuk tampak beberapa orang tergopoh-gopoh membawa tas. Mungkin ada tamu hotel yang hendak check in. Lho? Bukannya itu Ebiet G Ade, Penyanyi balada itu….





Norbek, gokil dan malu-maluin… Haha, maklum, jarang-jarang ketemu artis sih, Kalo artis "karbitan" sih banyak. Mas ebiet bedalah. Apalagi lagu lagu kang ebiet cukup akrab di telinga anak remaja sampai orang tua. Meski saya tidak sampai tau semua lagu mas ebiet secara keseluruhan sih. Bagi Saya Mas Ebiet Hebat. Sy menganggap beliau cukup inspiratif, sederhana dan bersahaja.

Akhirnya saya jadi “lupa diri”. Ibarat seorang raider, saya menjadi fans yang haus dengan tanda tangan dan foto-foto membuat saya tak mengindahkan lagi panggilan teman, mengingatkan bahwa mobil sudah menjemput depan hotel…”Pulang maki' dulu cess, gw mo nonton ebiet nyanyi”…Gila, Ternyata malam itu panitia acara mendatangkan guest star yang mungkin sengaja di tampilkan di penghujung acara.

Tanpa basa-basi, saya ikut larut dalam kerumunan penonton di bibir panggung sambil sesekali berteriak dan mengangkat tangan ibaratnya seorang fans kepada idolanya…Ebieett.. Tidakkkk, Moreeeee, Airrrrr (lho!)

Mas Ebiet membawakan sekitar 5 lagu lagunya lalu rehat.. Kesempatan itu saya gunakan untuk ke belakang panggung sejenak untuk foto bersama. Tapi sungguh sayang Perjuangan sangat sulit. Pengawal dari panitia acara begitu ketat melindungi artis dari kejaran puluhan tamu undangan.

Akhirnya sy memilih duduk di pojokan. Mengukur zoom kamera. Minimal bisa foto sekenanya lah. Sambil duduk di kursi panggung, sy perhatikan mas ebiet dari jauh. eh, Ternyata setelah nyanyi, rombongan ebiet malah melintas didepanku. Hmm. Inilah Saatnya. Kesempatan itu tidak disia-siakan. Lwat bntuan salah satu teman personel home band akhirnya malam itu sy berkenalan dengan mas ebiet... hehe…..

Sebuah perkenalan yang singkat. Tapi yang terpenting, saya cukup senang, Mas ebiet, sukses untuk karya-karyanya. titip rindu Untuk Camelia

2 komentar:

Anonim mengatakan...

wooww!! he is my Idol!!

Anonim mengatakan...

woowww
pemusik legendari
sama mus ku suka semua juga lagunya :D